Website Statis
merupakan
website yang kontennya atau informasi yang ada di dalamnya jarang
di-update. Dan website tersebut tidak memiliki fitur atau tidak
memliliki system pemrograman yang memungkinkan pengunjung web
berinteraksi secara langsung dengan pemilik web dan atau orang lain yang
juga sedang mengakses web tersebut. website statis tidak memiliki
halaman administrator dimana dari halaman tersebut bisa dilakukan proses
update isi website seperti menulis artikel baru, membuat halaman baru,
mengupload file gambar dsb.
Jadi
proses update website langsung dikerjakan pada file-file yang
bersangkutan secara offline. Baru kemudian diupload kembali ke server
online. Contoh web statis : web company profile, web catalog, dll.
Namun perlu diketahui kalau sekarang sangat jarang sekali orang yang
membuat web dengan jenis web statis ini.
merupakan
website yang kontennya atau informasi yang ada di dalamnya bersifat
dinamis, sering di-update. Website jenis ini memiliki system pemrograman
atau fitur-fitur yang memungkinkan pengunjung web berinteraksi secara
langsung dengan pemilik web dan atau orang lain yang juga sedang
mengakses web melalui fitur-fitur yang disediakan. Website dinamis juga
memiliki halaman administrator.
Dari halaman
administrator inilah pemilik atau pengguna bisa melakukan editing isi
website. Baik mengedit konten, menambah artikel, menghubungkan antar
halaman, upload gambar atau video dll, semua bisa dilakukan dari halaman
admin. Contoh web dinamis sangat banyak. Kebanyakan website saat ini
bersifat dinamis. Facebook, twitter, detik dot com dan website portal
berita lainnya, wordpress, blogspot, dan masih banyak lagi.
baru tahu mengenai kedua web ini. terimakasih min informasinya...
ReplyDeletesolder uap